Ketahanan Pangan Krueng Lingka Timu: Kembangkan Padi Hibrida dan Peternakan Domba


Baktiya – Gampong Krueng Lingka Timu, Kecamatan Baktiya, mulai melaksanakan program ketahanan pangan tahun 2025 dengan fokus pada budidaya tanaman padi hibrida dan pengembangan peternakan domba. Program ini dikelola oleh BUMG Mulia Tani dengan dukungan penuh dari Pemerintah Gampong.

Total anggaran yang dialokasikan untuk program ketahanan pangan mencapai Rp148.146.000, bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025. Adapun total pagu Dana Desa Krueng Lingka Timu tahun 2025 tercatat sebesar Rp726.182.000.

Geuchik Krueng Lingka Timu, Abdullah, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah gampong dalam meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus memperkuat kemandirian pangan masyarakat.

“Kami berupaya agar masyarakat tidak hanya bergantung pada satu sektor. Dengan padi hibrida dan peternakan domba, ekonomi warga bisa lebih stabil dan berkelanjutan,” ujar Abdullah.

Program tematik budidaya padi hibrida dilakukan di lahan seluas kurang lebih 1 hektar, sedangkan peternakan domba menjadi sektor penunjang yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan BUMG serta membuka lapangan kerja bagi warga setempat.

Selain itu, Geuchik Abdullah juga menggalakkan budidaya tanaman pepaya yang dibiayai dari swadaya masyarakat. Inisiatif ini menjadi bentuk partisipasi warga dalam memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi lokal tanpa sepenuhnya bergantung pada dana desa.

Pelaksanaan program di lapangan didampingi oleh Tim Pendamping Profesional  Kecamatan Baktiya. Para pendamping memastikan kegiatan berjalan sesuai rencana, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan.

Dengan sinergi antara pemerintah gampong, BUMG, dan masyarakat, diharapkan Krueng Lingka Timu menjadi salah satu contoh gampong yang berhasil memanfaatkan dana desa secara produktif untuk ketahanan pangan dan kesejahteraan bersama.

Ditulis oleh : Marzuki


Lebih baru Lebih lama